Pengen Buka Rekening tapi Malas Datang ke Bank? Berikut 5 Digital Bank yang Wajib Kamu Ketahui
JAKartans, digitalisasi tidak dapat diragukan lagi. Sejak masuk ke Indonesia pada tahun 1990, internet di Indonesia kini masuk ke berbagai ranah dan akhirnya proses digitalisasi di berbagai sektor industri sudah tidak terelakan lagi.
Salah satu sektor yang mendapatkan dampak yang signifikan akibat adanya digitalisasi ini adalah finance dan perbankan. Sejak kemunculan Gojek beserta Gopay, mulai banyak digital bank yang masuk ke Indonesia maupun merupakan ciptaan anak bangsa.
JAKartans pun mungkin kini menjadi nasabah dari berbagai digital bank yang hadir di Indonesia. Dari banyaknya digital bank yang ada di Indonesia, 5 digital bank ini dirasa menjadi digital bank yang paling populer di Indonesia dan tentunya sudah terverifikasi oleh OJK. Apa sajakah digital bank tersebut?
BACA JUGA: Bagaimana E-Commerce di Indonesia dapat Terbentuk?
- Bank Jago
Mungkin penamaan digital bank satu ini cukup nyentrik dan juga menarik. Meskipun memiliki nama yang nyentrik, nyatanya banyak masyarakat Indonesia yang menjagokan Bank Jago sebagai digital bank pilihan mereka.
Sejak dirilis pertama kali pada April 2021 dan merilis Bank Jago Syariah pada Februari 2022, Bank Jago sukses menjadi digital bank yang dimiliki oleh 3 juta orang per Juni 2022. Dengan berbagai fasilitas yang meringankan nasabah, seperti bebas biaya admin bulanan, gratis biaya transfer antar bank, bebas tarik tunai tanpa biaya, dan lain sebagainya akhirnya menjadi Bank Jago sebagai digital bank pilihan masyarakat Indonesia
- Blu by Bank Central Asia
BCA sebagai salah satu bank konvensional terpopuler di Indonesia pun nyatanya pun membuat digital banknya sendiri. Blu, digital bank milik Indonesia yang rilis pada Juli 2021 dan mendapatkan penghargaan digital bank terbaik di Indonesia pada tahun 2022 pun menjadi salah satu pilihan digital bank masyarakat Indonesia terutama nasabah dari bank BCA.
Dengan UI yang friendly, fitur yang lengkap, dan berbagai kelebihan seperti gratis biaya admin untuk nasabah yang menjaga portfolio saldo rata-rata bulan sebelumnya sebesar 1 juta rupiah, blu rewards, gratis biaya transfer antar bank, gratis top up e-wallet, dan berbagai jenis cashback akhirnya menjadikan Blu sebagai salah satu digital bak pilihan masyarakat Indonesia.
BACA JUGA: Selain Gaya Hidup, Berikut 3 Alasan Mengapa Anak Muda Indonesia Kesulitan untuk Membeli Rumah
- Jenius by BTPN
Aplikasi Jenius BTPN pertama kali diperkenalkan pada tahun 2016. Aplikasi ini memberikan berbagai keuntungan bagi para nasabah, seperti tidak ada persyaratan setoran awal, menyediakan fitur keuangan yang mempermudah nasabah dalam menyimpan dana pribadi, seperti Flexi Saver, Maxi Saver, dan Dream Saver.
Proses pengiriman uang menjadi lebih mudah dengan adanya fitur penjadwalan, tersedia opsi kartu kredit, serta berbagai insentif dan hadiah yang ditawarkan kepada nasabah. Namun, terdapat beberapa kelemahan dalam Jenius by BTPN, seperti ketiadaan buku tabungan tradisional, biaya yang tinggi untuk proses pengisian saldo, dan keterbatasan jumlah mesin ATM yang tersedia.
- Livin by Mandiri
Livin by Mandiri diperkenalkan pada bulan Oktober 2021, dan hingga tahun 2021, telah mengakomodasi 6,92 juta pengguna aktif. Apa yang membuat Livin by Mandiri unggul? Pengguna dapat mengakses aplikasi ini secara instan, melakukan transaksi dengan cepat berkat fitur Quick Pick yang menyimpan riwayat nomor rekening, mudah melakukan top-up e-wallet, menarik uang tunai tanpa perlu kartu, melakukan transfer cepat dengan bantuan BI-Fast, dan membayar belanja online secara praktis.
Meskipun demikian, Livin juga memiliki beberapa kekurangan. Jaringan sering mengalami kesalahan yang dapat mempengaruhi pengalaman nasabah, dan fitur login cepat dengan sidik jari dapat menyebabkan nasabah lupa password jika suatu saat memerlukan login manual.
- SeaBank Collab dengan Shopee
Seabank, yang berganti nama secara resmi pada tanggal 10 Februari 2021, menjalin kemitraan dengan Shopee untuk menarik nasabah dari kalangan pengguna Shopee yang sering berbelanja di platform tersebut. Keunggulan Seabank mencakup pembuatan rekening tabungan yang bebas biaya, tanpa persyaratan setoran awal minimal, saldo minimum bulanan sebesar IDR 0, dan tidak ada biaya administrasi bulanan.
BACA JUGA: 5 Aplikasi Investasi yang Cocok untuk Pemula!
Di sisi lain, Seabank memiliki beberapa kekurangan, termasuk jumlah kantor cabang yang terbatas, jumlah ATM yang terbatas, antarmuka aplikasi Seabank yang masih sederhana jika dibandingkan dengan aplikasi perbankan lainnya, dan belum adanya fitur kartu kredit.
Nah JAKartans, lima digital bank di atas adalah digital bank yang kini mulai sering digunakan oleh masyarakat Indonesia. Dari kelima digital bank tersebut, JAKartans sudah menggunakan yang mana saja?
