Jepang Investasi Rp 57 Triliun Untuk Lembaga Pengelola Investasi Indonesia

Menteri Koordinator (Menko) Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengungkapkan, Jepang akan memberikan investasi sebesar 4 miliar dollar AS atau sekitar Rp 57 triliun untuk pembentukan Sovereign Wealth Fund ( SWF) atau Lembaga Pengelola Investasi (LPI) Indonesia.

Komitmen investasi itu dinyatakan oleh Gubernur Japan Bank for International Cooperation (JBIC) Maeda Tadashi saat Luhut bersama Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir melakukan kunjungan ke Tokyo, Jepang beberapa waktu lalu.

Erick mengatakan, komitmen yang disampaikan oleh Gubernur JBIC tersebut akan segera ditindaklanjuti di tingkat teknis dan diharapkan investasi JBIC dapat mulai masuk ke Indonesia pada kuartal pertama 2021.

Dalam kunjungan tersebut, Luhut dan Erick juga bertemu dengan beberapa instansi pemerintah Jepang dan sekitar 20 perusahaan terkemuka di antaranya Mitsubishi Estate, Mitsui, Hanwa, dan Sumitomo.

“Para investor Jepang sangat mendukung upaya kita untuk meningkatkan profesionalitas, transparansi, dan akuntabilitas dalam pengelolaan aset-aset BUMN,” ujar Erick.

Div.News MARI